Talk To Me Kisah Kecanduan Berhubungan Diantara Dua Dimensi
Talk To Me adalah film horor yang berfokus pada sekelompok remaja yang menemukan sebuah artefak misterius, yaitu tangan porselen yang konon memiliki kekuatan untuk berkomunikasi dengan arwah dari dimensi lain. Dengan menggunakan tangan tersebut, mereka dapat memanggil roh dan merasuki tubuh mereka selama beberapa saat. Awalnya, pengalaman ini terasa seperti permainan yang menegangkan dan memacu adrenalin, terutama bagi Mia (Sophie Wilde), seorang remaja yang sedang berduka atas kehilangan ibunya. Namun, hubungan dengan dunia roh yang tampaknya tidak berbahaya itu segera berubah menjadi sesuatu yang jauh lebih gelap dan berbahaya ketika batas antara dua dimensi mulai kabur.
Mia, yang merasa kehilangan arah dalam hidupnya, menjadi semakin kecanduan pada pengalaman ini karena memberinya ilusi kedekatan dengan ibunya yang sudah meninggal. Namun, semakin sering dia berhubungan dengan dunia lain, semakin kuat pengaruh roh-roh tersebut pada dirinya. Kecanduan Mia membawa dampak buruk tidak hanya bagi dirinya sendiri, tetapi juga bagi teman-temannya yang ikut terlibat. Hubungan dengan dunia lain ini membuka pintu bagi kekuatan jahat yang mulai mengendalikan kehidupan mereka, menghadirkan ancaman yang nyata bagi jiwa mereka. Film ini menggambarkan bagaimana rasa kehilangan, keinginan untuk terhubung, dan eksplorasi yang sembrono dapat membawa konsekuensi yang mengerikan.
Talk To Me tidak hanya menawarkan teror supranatural, tetapi juga menggali tema-tema tentang kecanduan, kehilangan, dan kebutuhan manusia untuk mencari makna dalam rasa sakit. Pengalaman Mia menunjukkan bagaimana ketergantungan pada sesuatu yang tidak nyata dapat menghancurkan, baik secara fisik maupun emosional. Film ini juga menjadi pengingat bahwa ada batasan yang tidak boleh dilanggar dalam pencarian jawaban atas rasa kehilangan. Dengan alur yang intens, atmosfer yang mencekam, dan pengembangan karakter yang mendalam, Talk To Me berhasil menyampaikan horor yang tidak hanya menyeramkan, tetapi juga reflektif.